Bom Meledak di Samarinda, Polda Kalbar Minta Jajaran Silaturahmi ke Tokoh Agama
Funesia.net - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Musyafak menginstruksikan
seluruh jajaran di tingkat Polres hingga Polsek lebih waspada dan siaga.
"Agar peristiwa di Samarinda tidak terjadi di
Kalbar," tegas Musyafak seperti disampaikan Kabid Humas Polda Kalbar,
Kombes Suhadi Suwondo, kepada tribunpontianak.co.id, Minggu (13/11/2016). Ia menekankan jajaran Bhayangkara Pembina Keamanan dan
Ketertiban Masyarakat lebih awas bertugas di desa-desa dan bersinergi bersama
Babinsa.
"Dekati masyarakat, kunjungan dari rumah ke rumah,
silaturahmi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat,
dalam upaya membina dan memupuk kebhinekaan yang telah terbangun cukup bagus
selama ini," begitu pesan Musyafak lewat Suhadi.
Musyafak juga mengintruksikan pengetatan pengawasan di
perbatasan, melalui patroli terpadu dengan Peleton Lintas Batas TNI yang ada di
Wilayah perbatasan.
"Kapolda mengingatkan para Pejabat Utama Polda dan
Polres untuk mempertebal personel di markas-markas penjagaan Polri baik di
tingkat Polda, Polres maupun tingkat Polsek," jelas Suhadi.
Kapolda mengajak jajarannya memberdayakan masyarakat guna
meningkatkan pengamanan swakarsa di lingkungan tempat tinggal atau lingkungan
kerja masing-masing.
"Polisi tidak bisa kerja sendiri, perlu sinergitas
dengan semua elemen masyarakat. Kewajiban bagi para tamu yang menginap di rumah
penduduk, dalam waktu 1 x 24 jam melapor kepada Ketua RT agar digalakkan
kembali karena di samping telah diatur dalam peraturan daerah juga sangat
bermanfaat bagi Polri dalam mengawasi pendatang baru," terang dia.(www.tribunnews.com)