Gara-Gara Ahmad Dhani Hina Presiden, Konser Putranya Al-Ghazi Ditolak Keras Di Madado
FUNESIA.NET-Kendati baru berapa hari ini di lakukan aksi demonstrasi terkait aksi bela NKRI di Kota Manado Sulawesi Utara dengan sejumlah tuntutan agar para penista simbol negara untuk diadili dan ditangkap aparat semisal tangkap Habib Rizieq dan Ahmad Dani, kali ini terus membias.
Salah satunya adalah konser musik yang akan di lakukan putra Ahmad Dani (Al Ghazali) yang rencananya dilaksanakan di Cloud9 Manado pada Sabtu (19/11) mendapat penolakkan keras dan tajam dari sejumlah organisasi adat/LSM yang turut terlibat dalam aksi demo Bela NKRI 17 November di Manado, apalagi saat ini sudah menjadi viral di jejaring sosial.
Baca Juga :
Elemen organisasi adat seperti Laskar Adat Manguni Indonesia dan Aliansi Makapetor menyerukan agar konser putra penghina Presiden RI di tolak dan tidak bisa dilaksanakan di Kota Manado.
Alva Rorong salah satu presidium Aliansi Makapetor kepada redaksi dengan tegas menolak konser putra Ahmad Dani penghina simbol negara Presiden RI kita.
Baca Juga :
“Kami menolak konser putra Ahmad Dani di Cloud9, masih terlintas demo anti Ahmad Dani penghina Kepala Negara kita, tidak boleh ada antek-antek penghina simbol negera yang mau mengkelabuhi tatanan persatuan dan kesatuan di Sulawesi Utara, sebab ini bias dari aksi demo yang masih hangat”, kata Rorong.
Sementara itu Panglima LAMI Sulawesi Utara Marthen ‘sipitung’ Lintoho juga sependapat agar konser putra Ahmad Dani tidak di gelar di Manado.
Baca Juga :
“Secara tegas kami menolak konser putra Ahmad Dani penista dan penghina symbol negara kita Presiden RI, pokoknya kami menolak konser tersebut”, kata Panglima LAMI Sulut itu.
Disisi lain Panglima Besar Laskar Adat Manguni Indonesia Andy Rompas yang adalah juga Tonaas Departemen Kamtibmas DPP LAMI, juga secara keras menolak kehadiran putra Ahmad Dani penista dan penghina Presiden RI itu.
“Kami menolak dengan keras konser putra Ahmad Dani, kami Tolak, pasukanpun kami siapkan, untuk meminta panitia ataupun iven organizer (IO) batalkan konser putra Ahmad Dani itu, jangan ada antek-anteknya masuk Sulut,”, ketus Rompas.
Baca Juga :
Tegas Pangbes,”Penolakkan ini kami lakukan, agar penghina Presiden RI itu tahu bahwa kami marah, symbol negara kami di hina, Jokowi Presiden RI, Ahmad Dani harus di tangkap dan dihukum, jangan tebang pilih, adili Ahmad Dani, sebabnya putranya tidak konser di Manado”, ketusnya yang di aminkan Panglima Sulut Marthen Lintoho yang akrap disapa sipitung.(e/i)