Presiden Korsel Tingkatkan Anggaran Militer Demi Tindak Tegas Korut
FUNESIA.NET-Memiliki riwayat hidup sebagai keturunan Korea Utara (Korut) tidak membuat Presiden Korea Selatan (Korsel) Moon Jae-in menjadi lebih lunak terhadap Pyongyang. Pria berusia 64 tahun itu kembali melontarkan pernyataan keras terhadap peluncuran rudal balistik Korut pada akhir pekan lalu.
“Korut meluncurkan rudal empat hari lalu dan mengklaim telah sukses meluncurkan rudal balistik jarak menengah. Meluncurkan rudal adalah provokasi serius yang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB, sekaligus tantangan terhadap perdamaian dan stabilitas global,” ucap Jae-in, mengutip dari Yonhap, Rabu (17/5/2017).
Pria berkacamata itu menambahkan, Korsel tidak akan pernah menoleransi provokasi dan ancaman nuklir Korut dalam bentuk apa pun. Moon Jae-in juga mengatakan Korsel siap bertindak tegas terhadap Korut bersama dengan komunitas internasional.
“Selama beberapa bulan terakhir, lanskap politik kita berubah secara dramatis. Saya yakin perubahan semacam itu dapat berlangsung secara damai dan demokratis karena militer kita sangat tegas memastikan keamanan,” tutur Presiden Moon Jae-in dalam kunjungan ke Kementerian Pertahanan di Seoul.
Ia menegaskan kembali janjinya untuk menambah anggaran pertahanan dari 2,4% dalam skema APBN menjadi 3%, serta memodernisasi sistem persenjataan Negeri Ginseng. Moon Jae-in ingin agar sistem pertahanan Korsel tidak hanya hebat dalam kata-kata, tetapi juga dalam kapabilitas yang nyata.
“(Masa) Pemerintahan terbatas, tetapi bangsa kita hidup selamanya. Postur pertahanan militer tidak boleh terlihat mengendur barang sedikit saja meski terjadi pergantian presiden. Kita semua harus bertanggung jawab terhadap pertahanan kita,” tutup Moon Jae-in.
Sumber : okezone.com