Ngeri! Bayar Pajak Tepat Waktu di Boyolali, Warga Bisa Dapat Mobil
Funesia.net - Warga di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah berkesempatan membawa pulang sepeda motor atau mobil. Syaratnya gampang, harus membayar pajak bumi bangunan sebelum jatuh tempo.
Dinas Pendapatan Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Boyolali akan mengundi semua warga yang membayar pajak tersebut tepat waktu. Kepala Bidang PBB dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) DPPKAD Boyolali Bambang Hermanto menjelaskan, wajib akan diikutsertakan dalam program undian berhadiah jika aktif membayar pajak pada Januari hingga April 2017.
Nantinya di setiap kecamatan akan disediakan hadiah masing-masing satu sepeda motor dan diundi di 19 kecamatan di Boyolali. Sedangkan hadiah utama berupa mobil akan diundi di tingkat kabupaten. “Jadwal undian PBB pada pertengahan tahun 2017,” kata Bambang yang dikutip dari Solopos.com, Selasa 22 November 2016.
Menurut Bambang, program undian ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak dalam membayar PBB mereka lebih awal.
Hingga pertengahan November 2016, pendapatanan atau realisasi PBB sudah mencapai 100 persen atau Rp28,3 miliar. Ini melebihi target penarikan PBB yang ditetapkan senilai Rp28 miliar. Target ini sukses diraih setelah Pemkab Boyolali menempuh berbagai inovasi dalam penagihan.
DPPKAD juga terus melakukan sosialisasi dan intensifikasi kepada petugas pemungut pajak. Sedangkan realisasi BPHTB hingga pertengahan November sudah mencapai 115,5 persen atau terealisasi Rp9,24 miliar melebihi target BPHTB tahun ini senilai Rp8 miliar. Tingginya transaksi jual beli tanah di Boyolali juga memacu pendapatan daerah dari sektor pajak khusus BPHTB.
“Dengan banyaknya investor masuk sekaligus banyaknya perusahaan berdiri di Boyolali telah meningkatkan transaksi jual beli tanah. Akhirnya tahun ini target BPHTB juga bisa terealisasi 100%,” ujar Bambang. (ita)
Dinas Pendapatan Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Boyolali akan mengundi semua warga yang membayar pajak tersebut tepat waktu. Kepala Bidang PBB dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) DPPKAD Boyolali Bambang Hermanto menjelaskan, wajib akan diikutsertakan dalam program undian berhadiah jika aktif membayar pajak pada Januari hingga April 2017.
Nantinya di setiap kecamatan akan disediakan hadiah masing-masing satu sepeda motor dan diundi di 19 kecamatan di Boyolali. Sedangkan hadiah utama berupa mobil akan diundi di tingkat kabupaten. “Jadwal undian PBB pada pertengahan tahun 2017,” kata Bambang yang dikutip dari Solopos.com, Selasa 22 November 2016.
Menurut Bambang, program undian ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak dalam membayar PBB mereka lebih awal.
Hingga pertengahan November 2016, pendapatanan atau realisasi PBB sudah mencapai 100 persen atau Rp28,3 miliar. Ini melebihi target penarikan PBB yang ditetapkan senilai Rp28 miliar. Target ini sukses diraih setelah Pemkab Boyolali menempuh berbagai inovasi dalam penagihan.
DPPKAD juga terus melakukan sosialisasi dan intensifikasi kepada petugas pemungut pajak. Sedangkan realisasi BPHTB hingga pertengahan November sudah mencapai 115,5 persen atau terealisasi Rp9,24 miliar melebihi target BPHTB tahun ini senilai Rp8 miliar. Tingginya transaksi jual beli tanah di Boyolali juga memacu pendapatan daerah dari sektor pajak khusus BPHTB.
“Dengan banyaknya investor masuk sekaligus banyaknya perusahaan berdiri di Boyolali telah meningkatkan transaksi jual beli tanah. Akhirnya tahun ini target BPHTB juga bisa terealisasi 100%,” ujar Bambang. (ita)
